fajarbengkulu, lebong – Dalam upaya mensukseskan program menanggulangi stunting pemerintah pusat terus melakukan berbagai terobosan dan dibawah tapuk kepemimpinan presiden Joko Widodo telah memerintahkan semua jajarannya dari sabang sampai merauke untuk bersama sama untuk berperang menurunkan angka stunting di semua pelosok negeri.
Sejurus dengan program pusat pemkab lebong pun di bawah kepemimpinan Bupati Kopli Ansori telah banyak melakukan langkah dan telah memerintahkan jajaran di pusaran Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) untuk sama sama bersinergi menurunkan angka stunting di semua daerah di Kabupaten Lebong.
Dalam momen semangat perjuangan di bulan kemerdekaan RI yang ke 78 Kepala Puskesmas (Kapus) Topos menginisiasi melakukan kegiatan bertajub ” Lokakarya Mini Lintas Sektor Puskesmas Tapus “ mengundang pimpinan wilayah Camat Topos Zerly S.H beserta jajarannya semua kader posyandu dan pendamping serta para kepala desa se-Kecamatan Topos untuk berdiskusi serta musyawarah bergandeng tangan untuk terus semangat melakukan tindakan nyata dalam memerangi pencegahan dan penurunan angka stunting khususnya di Topos. Selasa (15/08/2023).
Zarly menjelaskan bahwa kedepan dia beserta jajaranya dari kelurahan sampai tingkat desa siap berkomitmen serta besinergi dengan pihak puskesmas dan praktisi kesehatan lainnya untuk menurunkan dan mencegah warga yang terindikasi resiko stunting di wilayah Topos.
Camat mengatakan siap “action” dalam rangka mewujudkan generasi sehat bebas stunting dan salah satu bentuknya seperti menunjuk bapak asuh untuk warga terindikasi resiko stunting (Resti). serta akan memberi bantuan asupan gizi dan protein kepada 12 warga sebanyak 2 karpet telur di setiap posyandu untuk warga terindikasi resiko stunting (Resti).
“Nanti kita rapat dan rumuskan lagi dengan pihak puskesmas bagaimana solusi yang terbaik, kedepannya sukses pencegahan agar bebas indikasi stunting warga kita. Ini merupakan dukungan nyata bukan sekedar retorika dan partisipasi saya dalam ikut mensukseskan program stunting dari sudut kecamatan Topos,” ucapnya.
Kepala puskesmas dalam kesempatan ini mengatakan tujuan dari acara ini adalah tindakan pencegahan dini penurunan angka resiko stunting di kecamatan Topos sebagai lending sektor di bidang kesehatan dalam momen yang baik ini saya mengajak lintas sektor terkait.
“Mari kita saling bekerja sama dalam rangka memerangi menurunkan angka stunting di mulai dari ibu hamil sampai remaja terkhususnya di wilayah Topos agar kedepan terwujudkan generasi emas yang bebas stunting,” demikan harapnya . (fds)