fajarbengkulu, lebong – Desa Gunung Alam pada jumat (05/07/2024) malam digegerkan dengan amukan si jago merah, ternyata titik asal dari api yaitu Rumah Dinas Waka 1 DPRD Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu.
Sekira pukul sebelas malam atau 23.00 WIB dan saat kejadian tidak menelan korban jiwa karena kondisi rumah dalam keadaan kosong.
Karena lokasi rumah dinas Waka DPRD 1 Kabupaten Lebong ini jauh dari pemukiman warga, peristiwa ini pun diketahui saat ada warga bernama Wiranto (18) yang melintas saat hendak pulang dari kebun.
Diceritakan Toto, dirinya memang kerap pulang dari kebun saat malam hari. Saat melintas, Toto melihat api sudah sangat besar melahap sebagian rumah sebelah kiri.
Dirinya bergegas pulang melapor ke warga lain yang sedang berkumpul bermain gaple. Lalu Toto juga melapor ke Kades lalu menghubungi petugas damkar.
“Iya saya pertama kali lihat api sudah sangat besar sekitar jam setengah sebelas,” kata Toto (dilansir dari RBTVcamkoha).
Berselang 3 menit kemudian, 2 unit armada damkar Pemkab Lebong tiba di lokasi melakukan upaya pemadaman dibantu oleh warga sekitar.
Sementara itu, Rengki Anggara Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Lebong yang turut membantu upaya pemadaman menaksir kerugian capai 500 juta karena seluruh isi rumah dan bangunan permanen ikut terbakar.
“Iya, kita perkirakan ratusan juta karena ini kan habis semua isi dan bangunan juga terbakar,” kata Rengki.
Plt Sekretaris DPRD Lebong, Cahya Sectiantoro saat dikonfirmasi menjelaskan rumah dalam kondisi kosong karena tidak ada petugas yang berjaga.
“Kalo yang Waka 2 kan memang kosong sejak beliau meninggal dunia, sedangkan yang Waka 1 ini kebetulan sedang kosong juga,” kata Cahya. (**)