Menkominfo Nyerah, Mengaku Tak Sanggup Batasi Akses Pornografi Pakai VPN

Selasa, 12 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkominfo Johnny G Plate

Menkominfo Johnny G Plate

fajarbengkulu, nasional – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengakui bahwa pihaknya tidak sanggup mencegah konten pornografi yang diakses melalui virtual private network (VPN/jaringan pribadi virtual).

Johnny mengaitkan hal ini dengan “moralitas” masing-masing pribadi.

“Kalau VPN lain lagi, kalau VPN yang dibutuhkan ketahanan kita, etika dan moral pribadi, karena itu di luar sistem penyelenggara elektronik. Itu butuh ketahanan moralitas,” kata Johnny dalam jumpa pers di rumah dinasnya, Minggu (10/4/2022).

Johnny menyebutkan, penggunaan VPN sudah masuk dalam kategori ruang privat, sehingga menjadi urusan tiap-tiap pribadi.

Ia menyayangkan pemakaian VPN untuk akses konten-konten pornografi yang telah diblok oleh pemerintah.

“Pakai VPN untuk hal bermanfaat, toh kita sudah sediakan ruang digital melalui akses internet kan, dan itu lebih efisien, gunakanlah itu agar lebih bermanfaat,” ujar Johnny.

Johnny mengakui bahwa peredaran konten-konten pornografi bersifat nonstop, bahkan termasuk pornografi anak.

Ia menegaskan bahwa pemerintah akan berupaya keras untuk menurunkan konten-konten pornografi semacam itu, apalagi konten pornografi anak.

“Kami di Kemkominfo dapat laporan dalam seminggu terakhir puluhan ribu akun atau konten yang di-takedown karena pornografi, di Tanah Air,” ucap Johnny.

“Datanya secara total sudah lebih dari satu juta lah konten yang di-takedown karena langgar aturan betul, melalui kerjasama Kominfo dengan platform digital,” pungkasnya.

“Kami di Kemkominfo dapat laporan dalam seminggu terakhir puluhan ribu akun atau konten yang di-takedown karena pornografi, di Tanah Air,” ucap Johnny. (**)

Sumber

Baca Juga

Dalih Lebih Fokus dan Adaptif, ASN Boleh WFA dan Jam Kerja Fleksibel
Antara Hak dan Sanksi Penerima TPP dan BLT
Hadir di Senayan, Azhari Ikuti Sarasehan Kebangsaan Bersama Tokoh Nasional
Kumpulkan 9 Poin, Indonesia Bekuk Bahrain 1-0
Minta Polri Hapus SKCK, Ini Alasan KemenHAM
Menjelang Lebaran 2025 Daya Beli Masyarakat Menurun, Ada Apa?
Meningkatkan Toleransi, Kemenag RI Siapkan Kurikulum Cinta
Tentang Gelar Doktor Bahlil, 2 Guru Besar UI Kritik Keputusan Dalam Perbaikan Disertasi

Baca Juga

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:32 WIB

Dalih Lebih Fokus dan Adaptif, ASN Boleh WFA dan Jam Kerja Fleksibel

Selasa, 3 Juni 2025 - 17:40 WIB

Antara Hak dan Sanksi Penerima TPP dan BLT

Selasa, 20 Mei 2025 - 17:56 WIB

Hadir di Senayan, Azhari Ikuti Sarasehan Kebangsaan Bersama Tokoh Nasional

Rabu, 26 Maret 2025 - 12:52 WIB

Kumpulkan 9 Poin, Indonesia Bekuk Bahrain 1-0

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:59 WIB

Minta Polri Hapus SKCK, Ini Alasan KemenHAM

Berita Terbaru

Bupati Lebong lantik 6 pejabat fungsional

Daerah

6 Pejabat Fungsional Dilantik Bupati Lebong

Kamis, 26 Jun 2025 - 20:32 WIB