FajarBengkulu.com, Lebong – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lebong Kamis (08/04) bertempat di Aula Setda Lebong, mengadakan acara peningkatan potensi ekonomi masa Pandemi Covid-19, melalui pemberdayaan perempuan dalam pemanfaatan pekarangan rumah. Dalam acara tersebut DWP kembali membagikan bibit tanaman sayuran dan buah, pembagian bibit itu sendiri merupakan hasil kerjasama DWP Kabupaten Lebong dengan PT. Aditia Santana Argo yang berasal dari Kota Malang Jawa Timur. Sebagai langkah DWP Kabupaten Lebong ikut mendorong pemanfaatan pekarangan dan tanah kosong untuk ditanami sayuran yang sehat.
Acara pembagian bibit tanaman sayuran yang digagas DWP Lebong itu sendiri, yang diperuntukkan untuk Kelompok Wanita Tani (KWT), Kelompok Tani Milenial dan Kelompok PKH tersebut, secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Lebong Kopli Ansori didampingi Sekda Lebong Mustarani Abidin dan sejumlah kepala OPD. Kemudian untuk desa dan kelurahan, pembagiannya melalui Camat masing-masing.
Dikatakan Nelawati Mustarani, selaku Ketua DWP Lebong pihaknya berusaha ikut membantu Pemkab Lebong, dalam kapasitas lain. Terkait bibit yang didapatkan dari CSR PT. Aditia Santana Argo tersebut, sejak awal pihaknya menanamkan kepercayaan dan ingin membangun relasi. Acara hari ini, kata Nelawati, merupakan lanjutan penyaluran bibit sayuran tahap kedua dari CSR PT. Aditia Santana Argo. Selanjutnya empat bulan kedepan, direncanakan akan kembali dilakukan penyaluran CSR bibit tetapi mereka juga ingin melihat tingkat keberhasilan dari penyaluran tahap kedua.
“Seperti kita ketahui secara PAD dan DAU APBD kita sangat minim, untuk itu kami berusaha ikut berkontribusi salah satunya melalui membangun kepercayaan tersebut sehingga mendapatkan bantuan CSR dari perusahaan dari Malang tersebut,” ungkap Nelawati.
Sementara itu, Bupati Lebong Kopli Ansori usai acara mengatakan, dirinya menyambut baik apa yang dilakukan DWP Lebong. Dengan adanya CSR dari perusahaan dari luar, setidaknya para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Lebong juga ikut tergerak untuk membagikan CSR-nya, untuk mendukung kegiatan dan program Pemkab Lebong. Bahkan dirinya menyebutkan sudah sempat membahas dengan Bappeda Lebong, yang merupakan sekretariat Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TSLP) Kabupaten Lebong.
“Dipastikan TLSP akan difungsikan kembali, semuanya akan kita tanyakan laporannya. Kita akan undang kembali para pelaku usaha, yang seyogyanya menyalurkan CSR-nya di Kabupaten Lebong,” singkatnya. (BD1)