fajarbengkulu, – Nahas menimpa tujuh orang warga Kota Bengkulu karena menjadi korban penipuan usai dijanjikan dapat masuk menjadi tenaga honorer di Pemerintahan Provinsi Bengkulu.
Ketujuh korban diminta menyerahkan sejumlah uang untuk mendapat kontrak kerja bersama dengan seragam dan kartu nama.
SP hanya bisa tertunduk dengan ditutupi kain warna putih nsaat digiring oleh anggota Reskrim Polsek Ratu Agung Bengkulu usai melakukan aksi penipuan terhadap sejumlah warga.
SP melakukan aksi penipuan dengan mengiming-iming korbannya akan diberikan pekerjaan sebagai tenaga honorer di Pemerintah Provinsi Bengkulu dengan memberikan sejumlah uang sebagai syarat untuk meloloskan para korban.
Untuk meyakinkan para korbannya bahwa sudah bisa dipekerjakan sebagai tenaga honorer, pelaku juga membuatkan surat perintah tugas palsu.
Dari aksi pelaku, diperkirakan total kerugian mencapai puluhan juta rupiah yang diambil dari 7 korban penipuan tersebut.
Dikutip dari kompasTV, Kapolsek Ratu Agung Iptu Saiful Bahri menyampaikan sudah ada beberapa alat bukti yang diamankan oleh pihak kepolisian seperti nametag, seragam serta beberapa barang yang digunakan pelaku dalam aksinya menyakinkan calon korban.
“Selain tersangka, kita sudah amankan beberapa barang yang diduga untuk meyakinkan korban”, ungkap Kapolsek. (**)