fajarbengkulu, Lebong – Guna mencegah merebaknya pandemi covid-19, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebong, melaksanakan rapat evaluasi. Rapat digelar di Gedung Graha Bina Praja, Rabu (04/08) sekiranya pukul 15.00 WIB.
Rapat tersebut dihadiri Bupati Lebong Kopli Ansori didampingi Wakil Bupati Lebong Drs Fahrurrozi M.Pd, Kapolres Lebong AKBP Ichsan Nur SIK, Dandim 0409 Rejang Lebong Letkol Czi Trisnu Novawan, Kepala Kejari Lebong Arief Indra Kusuma Adhi, S.H., M.Hum. Sekda Lebong Mustarani Abidin SH, M.Si, Koordinator Satgas Covid-19 yang juga kepala BPBD Lebong Fakhrurrozi S. Sos. Serta beberapa OPD terkait seperti Kadis Kesehatan Rachman SKM M.Si, Satpop PP dan juga beserta beberapa camat.
Pemaparan pertama oleh Rachman selaku Kepala Dinas Kesehatan tentang kondisi dari penyebaran virus yang berasal dari negeri Cina ini. Rachman menyampaikan di rapat bahwa sampai saat ini (rabu 04/08) sebanyak 376 kasus terkonfirmasi, 320 sembuh dan 56 masih positif serta ada 7 kasus kematian.
Perkembangan tentang Swab Antigen diperbatasan juga disampaikan Kadis Kesehatan Lebong, Selama kegiatan penyekatan sudah menghabiskan 8462 alat swab dengan hasil 4248 diposko Tik Tebing dan 4214 di posko Air Dingin dengan hasil sampel reaktif berjumlah 113 di posko Tik Tebing dan sampel reaktif di posko Air Dingin sebanyak 100 sampel. Rachman menjelaskan juga bahwa alat tes swab sudah menipis, dan pihaknya sekarang sedang melakukan pemesanan.
Dandim 0409 Rejang Lebong Letkol Czi Trisnu Novawan juga menekankan agar sosialisasi protokol kesehatan seperti wajib dalam pemakaian masker serta menghindari kerumunan.
Kepala Kejari Lebong Arief Indra Kusuma Adhi, S.H., M.Hum. juga memberikan masukan dalam halnya penekanan kasus cavid 19 untuk lebih memberikan perhatian lebih terhadap satuan tugas yang berada di garda depan yaitu diperbatasan.
“Tolong diperhatikan pak Bupati, supaya petugas tidak tumbang saat menjalankan tugas ini”, ungkap Arief saat rapat evaluasi.
Kapolres Lebong AKBP Ichsan Nur SIK saat memberikan evaluasi dimana intruksi dari Kapolda tentang protokol dan masih banyaknya kerumunan yaitu mengambil contoh kejadian di kabupaten tetangga yang melonjak seratusan lebih kasus dan 6 meninggal setelah pesta yang dilaksanakan salah satu warga. Maka Kapolres menyampaikan untuk menjadi perhatian khusus tentang acara kerumunan masyarakat untuk menekan laju meningkatnya kasus terpapar.
Bupati Lebong Kopli Ansori mengapresiasi para petugas, Kopli Ansori meminta untuk lebih memaksimalkan sosialisasi protokol kesehatan, memperhatikan petugas tenaga kesehatan, alat kesehatan dan alat penanganan serta tidak menyampingkan perputaran ekonomi dimasyarakat kabupaten Lebong.
“Ini merupakan tugas bersama, kita tetap laksanakan sosialisasi pada masyarakat bahwa pentingnya melaksanakan protokol kesehatan, hindari keramaian terutama pada resepsi pernikahan, selain itu juga perekonomian masyarakat tidak terganggu secara signifikan dengan adanya pandemi kebijakan-kebijakan yang kita putuskan,” singkat Bupati. (Act)