fajarbengkulu, Lebong – Pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Lebong akan terealisasi tahun depan. Seperti yang disampaikan Bupati setelah menyambangi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI di Jakarta pekan lalu. Saat berkunjung ke kementerian Naker, Bupati beserta rombongan diterima oleh Dirjen Binalattas (Latihan dan Produktivitas) Kemnaker Budi Hartawan.
Bupati Lebong Kopli Ansori menerangkan saat disela-sela rakor kepala OPD di gedung Graha Bina Praja, Selasa (26/10) meyakini untuk pembangunan Balai Latihan Kerja pada tahun depan karena dari administrasi dan lokasi sudah memenuhi syarat.
“Dengan kita melengkapi administrasi Insya Allah di tahun depan (2022, red) , akan dibangun BLK di Lebong. Kita segera mempersiapkan struktur UPTD-nya,” terang Bupati saat dikonfirmasi setelah membuka Rakor kepala.
Selain itu, tambah dia, pihaknya juga telah menyiapkan lahan seluas kurang lebih 14 hektar untuk mendirikan gedung tempat akselerasi kompetensi para pencari kerja di Kabupaten Lebong tersebut.
“Minimal lokasi untuk pembangunan BLK ini kan di atas 10 hektar. Makanya, kita sudah persiapkan 14 hektar. Cukup, dan itu memenuhi syarat,” lanjut Bupati.
Bupati juga menambahkan bahwa salah satu syarat untuk mendirikan BLK adalah tersedianya UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah). Dengan demikian, Pemkab Lebong akan memanfaatkan gedung eks Dinas Kesehatan di Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Tubei yang saat ini dipinjam pakaikan ke yayasan, sebagai gedung UPTD.
“Gedung eks Dinas Kesehatan itu nanti akan kita rubah menjadi UPTD untuk menunjang administrasi pembangunan BLK,” pungkas Bupati. (Act)