Badan Pangan Nasional Salurkan Bantuan Pangan Untuk 3 Kabupaten

Senin, 11 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bantuan Pangan untuk Rejang Lebong dan Lebong

Bantuan Pangan untuk Rejang Lebong dan Lebong

fajarbengkulu, lebong – Pemerintah Pusat melalui Badan Pangan Nasional menyalurkan bantuan pangan kepada sejumlah KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, tidak terkecuali masyarakat di Provinsi Bengkulu.

Senin (11/9/2023) siang, Bapenas launching penyaluran untuk 3 Kabupaten, meliputi Kabupaten Kepahiang, Rejang Lebong dan Lebong.

Untuk Kabupaten Lebong sendiri penyaluran diawali dari Kecamatan Rimbo Pengadang, kemudian akan menyusul di kecamatan-kecamatan lain. Bupati Lebong, Kopli Ansori, saat dikonfirmasi menyampaikan, penyaluran bantuan pangan ini untuk 3 bulan ke depan. Ini merupakan langkah intervensi yang perlu dilakukan pemerintah agar harga beras dapat kembali stabil.

“Setiap bulan masing-masing KPM akan menerima 10 kg beras,” ujar bupati.

Kemudian Bupati juga menambahkan bahwa beras merupakan kebutuhan wajib karena merupakan bahan pokok yang dikonsumsi setiap hari. Jika harga beras naik tentu masyarakat akan susah. Diharapkan dengan upaya ini masyarakat akan terbantu dan harga beras akan segera stabil.

Tanda Terima Bantuan dari Badan Pangan Nasional

Perlu diketahui, lanjut bupati, KPM untuk bantuan pangan ini tentu tidak semuanya (Masyarakat, red). Mereka memang benar-benar dinilai membutuhkan yang sebelumnya telah diverifikasi oleh pemerintah desa. Untuk itu, bagi masyarakat yang belum berkesempatan menerima harap bersabar dan berlapang dada berarti dia dinilai masih mampu dan masih ada masyarakat lain yang lebih berhak menerima dan lebih membutuhkan.

“Untuk jumlah seluruh KPM saya kurang tahu, nanti bisa ditanyakan langsung ke OPD terkait,” tegasnya.

Sebenarnya Kabupaten Lebong telah melakukan upaya untuk mengantisipasi lonjakan harga beras yaitu dengan menggalakkan program MT-II (Musim Tanam ke-II). Dengan terlaksananya MT-II tentu masyarakat Lebong tidak akan merasakan dampak buruk dari lonjakan harga beras tapi malah sebaliknya, lonjakan harga beras akan memberi dampak baik bagi perekonomian masyarakat.

“Sekarang kita baru merasakan manfaat MT-II, coba kalau kita serentak melaksanakan MT-II tentu harga beras naik kita akan bahagia,” tutup Bupati. (yo/Act)

Baca Juga

Inspektorat Provinsi Butuh Dukungan Penuh OPD Dalam Pemeriksaan Akhir Jabatan Bupati dan Wabup Lebong
Kendati Pindah Tugas, Pejabat Wajib Hadir Dalam Pemeriksaan BPK RI
Sekda Lebong: Tentang Inpres dan KMK Bukan Anggaran Kegiatan di “Nol” kan, Tapi Dirampingkan
Polres Lebong Laksanakan Ops Keselamatan 2025, Knalpot Brong Masih Jadi Target Razia
Upacara Bendera Berakhir Mencekam, Puluhan Murid SMAN 1 Lebong Kesurupan
BPK Mulai Periksa, Banyak Pejabat Ajukan Pindah, Ada Apa Dengan Lebong?
Rugikan Negara 804 Juta, Mantan Kades Puguk Pedaro Dituntut 4,5 Tahun Penjara
Dijanjikan Jadi Honorer, 7 Warga Bengkulu Dirugikan Puluhan Juta Rupiah

Baca Juga

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:14 WIB

Inspektorat Provinsi Butuh Dukungan Penuh OPD Dalam Pemeriksaan Akhir Jabatan Bupati dan Wabup Lebong

Selasa, 11 Februari 2025 - 09:59 WIB

Kendati Pindah Tugas, Pejabat Wajib Hadir Dalam Pemeriksaan BPK RI

Senin, 10 Februari 2025 - 17:34 WIB

Sekda Lebong: Tentang Inpres dan KMK Bukan Anggaran Kegiatan di “Nol” kan, Tapi Dirampingkan

Senin, 10 Februari 2025 - 15:13 WIB

Polres Lebong Laksanakan Ops Keselamatan 2025, Knalpot Brong Masih Jadi Target Razia

Senin, 10 Februari 2025 - 14:29 WIB

Upacara Bendera Berakhir Mencekam, Puluhan Murid SMAN 1 Lebong Kesurupan

Berita Terbaru