fajarbengkulu, BENGKULU SELATAN – Kepala Dinas Pertanian (Kadis) Kabupaten Bengkulu Selatan, Binagransya SP MM, memastikan bahwa alat dan mesin pertanian (alsintan) di era kepemimpinannya akan terinventarisir dengan baik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan alsintan dalam mendukung pertanian di Bengkulu Selatan.
“Alsintan adalah aset berharga yang harus dikelola dengan baik. Kami akan melakukan inventarisasi secara menyeluruh untuk mengetahui kondisi dan kebutuhan alsintan di lapangan,” ujar Binagransya.

Dengan inventarisasi yang baik, diharapkan alsintan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan petani di Bengkulu Selatan. Kadis juga mengimbau petani untuk merawat alsintan dengan baik dan melaporkan jika ada kerusakan atau kebutuhan.
“Alsintan adalah alat bantu yang sangat penting bagi petani. Kami akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan alsintan dan meningkatkan kemampuan petani dalam mengoperasikannya,” tambah Binagransya.
Sebelumya Dinas Pertanian Bengkulu mendapatkan bantuan 7 Unit Combent yang merupakan alsintan bantuan dari Kementerian Pertanian RI melalui Dirjen Tanaman Pangan dan Holtikultura. Alsintan tersebut diperuntukan untuk petani di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Namun hingga saat ini, awak media belum menerima informasi data kelompok tani penerima dari pihak Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan.
“Kami belum dapat memberikan informasi tentang nama kelompok tani penerima bantuan ini, nanti awak media akan tau setelah Alsintan ini di serahkan oleh Bupati kepada petani,” ujar Kabid TPH Distan BS saat dihubungi awak media beberapa waktu yang lalu.
Keengganan Kabid TPH Distan BS untuk membeberkan informasi ini menimbulkan tanda tanya di kalangan masyarakat. Apakah ada sesuatu yang disembunyikan?(Tjm)













