Warga Lebong Selatan Terlibat Asusila Akhirnya Dibekuk Polisi

Jumat, 28 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FajarBengkulu.com, Lebong – Pengungkapan kasus asusila yang diungkap Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Lebong, dengan menangkap dua orang terduga pelaku. pelaku berinisial berinisial MR (25) dan YP (18), dengan kasus dan korban yang berbeda dan keduanya sama-sama berasal dari Kecamatan Lebong Selatan.

Dua pelaku tersebut yaitu MR dan YP dengan hari penangkapan bereselang satu hari, Untuk pelaku MR ditangkap Jum’at siang (28/05), dengan Laporan Polisi Nomor : LP / B – 86 / V / 2021 / Bengkulu / Resor Lebong tertanggal 25 Mei 2021. Sedangkan YP melakukan  tindakan asusila dengan korbannya masih dibawah umur, berhasil diamankan pada Kamis (27/5/2021) dengan Laporan Polisi Nomor : LP / B – 88 / V / 2021 / Bengkulu /Resor Lebong, tertanggal 27 Mei 2021.

“Memang ada dua kasus yang berbeda dengan dua laporan, Kedua pelaku baik YP dan MR sudah diamankan di Mapolres Lebong,” jelas Kapolres Lebong AKBP Ichsan Nur (28/05).

Disampaikan Kapolres Lebong, kedua pelaku semuanya sudah berhasil diamankan dan saat ini masih menjalani pendalaman kasus oleh tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Lebong. Satu tersangka dengan dugaan tindak pidana Pemerkosaan, sebagaimana dimaksud dalam pasal 286 KUHPidana.

“Tersangka MR diduga melanggar pasal 286 KUHP dengan ancaman kurungan penjara maksimal 9 tahun,” singkat Ichsan Nur.

Untuk tersangka YP diduga telah melakukan dugaan tindak pidana menyetubuhi anak dibawah umur, sebagaimana dimaksud dalam pasal 81 ayat (1) jo pasal 76 E UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak, perubahan atas UU RI no.23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, perubahan atas UU RI No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak jo Pasal UU RI No.17 tahun 2016 tentang penetapan Perpu No.1 tahun 2016 tentang perubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentang perindungan anak menjadi Undang-Undang.

“Tersangka YP diduga korbannya anak masih dibawah umur, maka dapat diancam pidana maksimal 15 tahun kurungan penjara,” tegasnya. (Act)

Baca Juga

Terkait Kelompok Tani Penerima Bantuan 6 Unit Komben, Kabid Tanaman Pangan Dan Holtikultura BS Tutupi Nama Kelompok Penerima Kepada Awak Media, Ada Apa?
Berkat Lobi Distan Di Kementerian RI, 6 Kelompok Tani Dapat Bantuan Komben
MBG Diperluas, Resmi Lounching Satuan SPPG Kemala Bhayangkari Memenuhi Kebutuhan di Tiga Titik Sekolah
Dandim 0408/BS Pimpin Apel Gelar Pasukan Penanggulangan Bencana Alam
Pengurus Masjid Se-Bengkulu Selatan Bawa Keranda dan Gelar Yasinan Di Depan Gedung DPRD BS, Ada Apa?
Ops Zebra Nala 2025 Berakhir, Satlantas Polres Bengkulu Selatan Tilang 610 Pelanggar Lalin Dengan ETLE, 9 Manual dan 386 Teguran
Misteri Innova Terbakar di Lebong: Polisi Buru Pihak yang Diduga Terlibat
Adakah Tersangka Lain Setelah Mantan Pjs Kades Bungin? Ini Penjelasan Polisi

Baca Juga

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:06 WIB

Terkait Kelompok Tani Penerima Bantuan 6 Unit Komben, Kabid Tanaman Pangan Dan Holtikultura BS Tutupi Nama Kelompok Penerima Kepada Awak Media, Ada Apa?

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:01 WIB

Berkat Lobi Distan Di Kementerian RI, 6 Kelompok Tani Dapat Bantuan Komben

Senin, 8 Desember 2025 - 14:04 WIB

MBG Diperluas, Resmi Lounching Satuan SPPG Kemala Bhayangkari Memenuhi Kebutuhan di Tiga Titik Sekolah

Jumat, 5 Desember 2025 - 18:35 WIB

Dandim 0408/BS Pimpin Apel Gelar Pasukan Penanggulangan Bencana Alam

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:59 WIB

Pengurus Masjid Se-Bengkulu Selatan Bawa Keranda dan Gelar Yasinan Di Depan Gedung DPRD BS, Ada Apa?

Berita Terbaru