Petinggi PGE Enggan Diwawancarai Seusai Audiensi Dengan Pemkab Lebong

Sabtu, 17 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama PT PGE Ahmad Yurianto menghindar saat diwawancarai awak media

Direktur Utama PT PGE Ahmad Yurianto menghindar saat diwawancarai awak media

fajarbengkulu.com, Lebong – Pagi Jumat (16/04) bertempat di gedung Graha Bina, Pemerintah Kabupaten Lebong menggelar audiensi dengan petinggi PT PGE, yang secara langsung dihadiri oleh Direktur Utama (Dirut), Ahmad Yurianto, berikut jajaran petinggi lain dari perusahaan plat merah tersebut. Mereka datang dari Ibu Kota Jakarta untuk berdialog langsung dengan bupati dan wakil bupati, serta pejabat Pemkab Lebong terkait kesiapan PT PGE untuk memproduksi 2 x 55 MW.

Seusai acara digelar, para awak media sudah menunggu untuk mewawancarai petinggi PT PGE tersebut yang jauh-jauh datang dari Jakarta ke Kabupaten Lebong ini.

Tak disangka, keinginan para awak media pupus sudah. Bagaimana tidak, saat awak media meminta waktu dan meminta izin wawancara, petinggi perusahaan BUMN ini terus mengelak dan mencoba menghindar.

“Gak usah….gak usah….nanti dengan pak Amin saja,” ujarnya dengan nada bergegas meninggalkan awak media.
Salah satu rekan wartawan mencoba bertanya, nama bapak siapa pak? Dia tetap enggan menjawab dan menyarankan dengan pak Amin saja. Sejauh ini belum diketahui pak Amin yang dimaksud itu siapa dan jabatannya sebagai apa di PT PGE.

“Nanti saja….dengan pak Amin saja,” Jawabnya sembari meluncur ke arah ruang kerja Bupati.

Di lain sisi, Rozi Antoni atau akrab dipanggil Toni yang merupakan salah satu tokoh masyarakat di Kabupaten Lebong juga menyimpulkan pertanyaan besar terkait tindak Dirut PT PGE tersebut. Dia menyebut, hampir 10 tahunan pihak PGE Hulu Lais mengelola proyek di atas tanah leluhur masyarakat Kabupaten Lebong, tetapi hingga saat ini dampak signifikan belum dirasakan terhadap APBD Kabupaten yang nyaris setiap tahunnya mengalami defisit.

Katanya tanah kita ini kaya akan sumber daya alam yang berpotensi menghasilkan rupiah. PLTA di mana-mana, ada pula tambang batu bara, ada tambang emas, dan ada juga energi panas bumi, tapi heran, kok APBD kita selalu defisit setiap tahunnya, aneh,” cetus Toni.

Menurutnya, tidak seharusnya seorang petinggi sekelas perusahaan BUMN bersikap demikian. Seharusnya ini adalah momen yang tepat bagi pihak perusahaan untuk memberi pencerahan kepada masyarakat agar tidak bertanya-tanya serta tidak berasumsi negatif dengan perusahaan yang sudah menelan anggaran miliaran rupiah.

“Kenapa harus takut bicara di depan media, dan itu kan rata-rata media Lebong, seyogyanya itu momentum besar yang bisa dimanfaatkan oleh pihak PT PGE untuk menjelaskan kepada masyarakat melalui media. Sangat disayangkan kejadian ini, apa lagi sekelas pejabat tinggi perusahaan BUMN, kan jarang sekelas pejabat tinggi BUMN bisa datang langsung ke daerah pelosok seperti kita ini,” pungkasnya. (Act)

Baca Juga

Empat Pejabat Eselon II Ikuti Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekda Bengkulu Selatan, Ini Daftarnya!
Srikandi Polres Bengkulu Selatan, Sosok Brigpol. Fitri Niba Andela SH, Satu-Satunya Bhabinkamtibmas Perempuan
Imbangan Ops Pekat Nala 2025, Ratusan Botol Miras Disita Polsek Kota Manna, Kapolsek Himbau Masyarakat Jaga Kamtibmas
Terkait Kelompok Tani Penerima Bantuan 6 Unit Komben, Kabid Tanaman Pangan Dan Holtikultura BS Tutupi Nama Kelompok Penerima Kepada Awak Media, Ada Apa?
Berkat Lobi Distan Di Kementerian RI, 6 Kelompok Tani Dapat Bantuan Komben
MBG Diperluas, Resmi Lounching Satuan SPPG Kemala Bhayangkari Memenuhi Kebutuhan di Tiga Titik Sekolah
Dandim 0408/BS Pimpin Apel Gelar Pasukan Penanggulangan Bencana Alam
Pengurus Masjid Se-Bengkulu Selatan Bawa Keranda dan Gelar Yasinan Di Depan Gedung DPRD BS, Ada Apa?

Baca Juga

Selasa, 16 Desember 2025 - 20:59 WIB

Empat Pejabat Eselon II Ikuti Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekda Bengkulu Selatan, Ini Daftarnya!

Selasa, 16 Desember 2025 - 12:38 WIB

Srikandi Polres Bengkulu Selatan, Sosok Brigpol. Fitri Niba Andela SH, Satu-Satunya Bhabinkamtibmas Perempuan

Senin, 15 Desember 2025 - 13:18 WIB

Imbangan Ops Pekat Nala 2025, Ratusan Botol Miras Disita Polsek Kota Manna, Kapolsek Himbau Masyarakat Jaga Kamtibmas

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:06 WIB

Terkait Kelompok Tani Penerima Bantuan 6 Unit Komben, Kabid Tanaman Pangan Dan Holtikultura BS Tutupi Nama Kelompok Penerima Kepada Awak Media, Ada Apa?

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:01 WIB

Berkat Lobi Distan Di Kementerian RI, 6 Kelompok Tani Dapat Bantuan Komben

Berita Terbaru