Demi Pemerataan Untuk Kategori Desa 3 T, Bupati Lebong Sambangi Kemendes PDTT

Senin, 15 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Lebong dan rombongan sambangi Kemendes PDTT

Bupati Lebong dan rombongan sambangi Kemendes PDTT

fajarbengkulu, lebong – Tahap demi tahap dilakukan oleh Bupati Lebong Kopli Ansori untuk pemerataan pembangunan di Kabupaten Lebong. Tidak terkecuali, di wilayah desa kategori tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Dalam upaya mengurangi kesenjangan pembangunan di daerah 3T, orang nomor satu di Bumi Swarang Patang Stumang itu mendatangi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI di Jakarta, Senin (15/5/2023).

Ikut juga mendampingi, Sekretaris Daerah (Sekda) H Mustarani Abidin SH MSi dan Kepala Dinas PMD Kabupaten Lebong Reko Haryanto SSos MSi beserta sejumlah pejabat eselon lainnya.

Kedatangan Bupati dan rombongan diterima Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan (Dirjen PDP) Sugito SSos MH.

Bupati Lebong dan rombongan sambangi Kemendes PDTT

“Ini sebagai upaya kita untuk meningkatkan tarap hidup warga di 5 desa kategori tertinggal, terdepan, dan terluar di Kabupaten Lebong,” ungkap Bupati dalam keterangan tertulisnya.

Dia menuturkan, sejumlah usulan kegiatan untuk percepatan pembangunan sarana dan prasarana perdesaan telah disampaikan ke Kemendes PDTT dalam kesempatan itu.

“Proposal sudah kita sampaikan dan sudah diterima langsung pihak Dirjen,” tambahnya. Ia berharap, Kemendes PDTT dapat mendukung pembangunan, dengan menjadikan desa 3T di Kabupaten Lebong sebagai objek kegiatan strategis.

“Harapan kita, semoga desa-desa yang masih memerlukan perhatian khusus (Masuk wilaytah 3T,red) bisa mendapat bantuan dari Kementerian Desa,” harapnya.

Bupati Lebong dan rombongan sambangi Kemendes PDTT

Sementara itu, Sekda H Mustarani Abidin SH MSi menyampaikan, ada lima desa terpencil yang diusulkan masuk ke dalam skala prioritas pada tahun anggaran 2024 mendatang. Kelima desa itu berada di Kecamatan Topos dan Kecamatan Pinang Belapis. Menurut Mustarani, usulan yang disampaikan yakni terkait dengan sarana dan prasarana desa.

“Seperti Desa Sungai Lisai dan desa-desa lain yang masih sulit aksesnya,” pungkas Sekda.

Baca Juga

Wacana Gubernur Bupati Dipilih DPRD, Adi: Elite Politik Takut Kepada Rakyat
H-3 Jelang Tahun Baru 2026, Harga Jagung Manis Di Bengkulu Selatan Tembus Rp.6000 per Kg
Mahasiswa Muhammadiyah Bengkulu Selatan Gelar Aksi Donasi Musibah Longsor dan Banjir Bandang di Tiga Provinsi Sumatera
Tiga Desa Terdistribusi Air PDAM, Camat Amen Ucapkan Terimakasih
Air PAM Lancar di Amen, Ini Tanggapan Bupati Azhari
Jelang Nataru, Kecelakaan Motor Honda Beat VS Beat 1 Remaja MD Di Kawasan Pasar Bawah
Binagransya SP MM Pastikan Alsintan Di Era Dirinya Jadi Kadis Akan Terinventarisir Dengan Baik
Diguyur Hujan Beberapa Jam, Puluhan Rumah Di Lemeu Terendam Banjir

Baca Juga

Selasa, 30 Desember 2025 - 07:03 WIB

Wacana Gubernur Bupati Dipilih DPRD, Adi: Elite Politik Takut Kepada Rakyat

Selasa, 30 Desember 2025 - 06:42 WIB

H-3 Jelang Tahun Baru 2026, Harga Jagung Manis Di Bengkulu Selatan Tembus Rp.6000 per Kg

Senin, 29 Desember 2025 - 07:19 WIB

Mahasiswa Muhammadiyah Bengkulu Selatan Gelar Aksi Donasi Musibah Longsor dan Banjir Bandang di Tiga Provinsi Sumatera

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:07 WIB

Tiga Desa Terdistribusi Air PDAM, Camat Amen Ucapkan Terimakasih

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:46 WIB

Jelang Nataru, Kecelakaan Motor Honda Beat VS Beat 1 Remaja MD Di Kawasan Pasar Bawah

Berita Terbaru